Temukan Tiga Makanan Khas Imlek di Petak Sembilan!

Temukan Tiga Makanan Khas Imlek di Petak Sembilan!

07/02/2020

Merayakan Tahun Baru Imlek dengan makanan enak yang dipercaya membawa hoki. Ini daftar makanan khas Imlek yang wajib ada versi Majalah Kuliner Se-Jabodetabek!

Bagi kamu yang merayakan Tahun Baru Imlek atau Chinese New Year, salah satu yang di tunggu-tunggu tentu adalah makanan khas imlek yang bisanya Cuma ada satu tahun sekali. Kamu bisa temui makanan khas Tahun Baru Imlek ini di Pasar Petak Sembilan, Glodok, Jakarta.

Selain rasanya yang enak dan nikmat, setiap menu makanan khas Imlek memiliki makna tersendiri bagi kamu yang mengkonsumsinya. Dipercaya bisa bikin panjang umur, bahagia, hingga keberuntungan.

Yuk, simak berbagai makanan khas Imlek serta makna di balik kehadiran makanan tersebut pada saat perayaan Tahun Baru Imlek berikut ini!

1.      1. Kue Keranjang

 

Masih ada yang belum tahu kue keranjang? Kue yang disebut juga Nian Gao ini kue khas Tahun Baru Imlek yang umumnya dibuat hanya pada saat menjelang Tahun Baru Imlek.

Bentuk bulat dari kue keranjang melambangkan harapan keluarga yang selalu bersatu dan juga rukun. Cara khas menyusun kue ini biasanya disusun secara bertingkat dari ukuran yang paling besar hingga yang terkecil untuk melambangkan rejeki dan kemakmuran yang meningkat.

Tekstur dari kue keranjang ini lengket dan merupakan symbol dari keakraban antar anggota keluarga. Kue keranjang ini juga bisa kamu nikmati dengan cara di goreng dengan campuran tepung terigu dan juga telur.

2.      2. Kue Bulan

 

Kue bulan memiliki symbol stempel pada bagian atas yang berlafaskan aksara mandarin, Tahukah kamu makna dari aksara ini?

Kue bulan teradisional umumnya menggunakan symbol atau aksara Tionghoa yang bermakna “panjang umur” ataupun “”harmoni”. Namun, seiring perkembangan jaman banyak orang yang sudah mulai memodifikasi bentuk dari stempel ini. Selain itu bentuk bulat dari kue ini bukan tanpa alasan, Mengkutip dari Professor Wei shang dari Columbia University “Bulat adalah lambangkan persatuan dan kekeluargaan”.

Sekarang ini kamu sudah bisa menemukan kue bulan dengan beraneka rasa yang sudah dimodifikasi. Namun, perlu kamu ketahui komposisi dan rasa asli dari kue bulan tradisional ini.

Kue bulan tradisional pada umumnya berisi kacang merah, biji teratai atau kuning telur asin yang melambangkan bulan purnama. Pada bagian luarnya kue bulan dibuat dengan mengunakan lemak babi.

Tapi, bagi kamu yang muslim jangan khawatir karena kini sudah banyak kue bulan modern yang dibuat dengan bahan-bahan makanan halal.

3.      Manisan

 

Kuliner Khas Imlek selanjutnya adalah manisan yang biasanya disajikan dalam kotak atau bentuk persegi delapan. Manisan berbentuk persegi delapan ini sering disebut juga “Tray of Happines”

Manisan ini memiliki banyak makna seperti manisan biji teratai yang melambangkan kesuburan dan maisan leci sebagai lambang keluarga yang kuat.  

Bagi kamu yang penasaran dengan makanan khas Imlek kini sudah banyak makanan khas Imlek modern dan halal bisa kami coba juga lho!